Mengatasi Penolakan Google AdSense, Jadilah Dirimu Sendiri dan Ciptakan Konten Berkualitas
"Mungkin Anda heran, apa kaitannya penolakan pengajuan Google AdSense dengan menjadi diri sendiri?"
![]() |
ILUSTRASI |
Konsepnya sederhana, Google AdSense memasang iklan di situs kita, yang dibuat oleh pengiklan untuk mempromosikan produk atau layanan mereka.
Lebih dari 2 juta penerbit telah berhasil menghasilkan uang dari situs mereka melalui Google AdSense.
Namun, tidak semua pengajuan diterima begitu saja.
Google AdSense
Memiliki sejumlah persyaratan, dan ada beberapa alasan umum mengapa pengajuan dapat ditolak.
- Dua Akun, Satu Masalah
Google AdSense tidak mengizinkan memiliki dua akun per penayang. Jika Anda punya dua akun, Anda perlu menutup salah satunya. Jangan coba-coba membuka akun baru jika akun sebelumnya sudah dihentikan.
- Konten Sesuai Kebijakan
Situs
Anda harus mematuhi kebijakan Google AdSense. Pastikan Anda membaca dan memahami kebijakan tersebut sebelum mengajukan. Jika ada pelanggaran, selesaikan masalahnya sebelum mencoba lagi.
- Kualitas Konten yang Dicari
Google AdSense menyukai konten yang unik, bermanfaat, dan relevan. Konten yang menarik bagi pembaca akan memotivasi mereka untuk kembali ke situs Anda.
Bagaimana cara mengatasi penolakan?
Nah, inilah titik pentingnya menjadi diri sendiri dan menciptakan konten yang mencerminkan kepribadian dan keaslian Anda.
Misalnya, bagi saya yang suka berbagi cerita dan pengalaman perjalanan, blog saya mencerminkan kehidupan sehari-hari dan hambatan yang saya temui selama perjalanan.
Dengan menjadi diri sendiri, Anda menciptakan "brand" yang melekat pada diri Anda, sekaligus menawarkan konten yang unik dan bermanfaat.
Ini adalah kunci untuk mengatasi penolakan Google AdSense.
Pastikan konten Anda tidak hanya memenuhi standar Google AdSense, tetapi juga menghibur atau memberi nilai tambah bagi audiens Anda.
Jadi, jangan patah semangat jika pengajuan Google AdSense ditolak. Dengan menjadi diri sendiri dan menciptakan konten berkualitas, Anda dapat mengatasi hambatan tersebut dan membangun kehadiran online yang solid. Semoga tips ini bermanfaat! (*)