0
On this Article
Home  ›  Berita

Tersinggung, Kerabat Pejabat Serbu Dewan

SINJAI -- Puluhan warga yang mengaku kerabat Asisten III Pemkab Sinjai, Tayyeb A Mappasere, membuat keributan di DPRD Sinjai, Selasa, 3 Mei. Para warga ini berusaha menemui salah seorang anggota dewan dengan alasan tersinggung lantaran Tayyeb mereka nilai sudah dihina.

Anggota DPRD Sinjai yang jadi target puluhan warga itu bernama Amsul A Mappasara. Oleh warga, Amsul dianggap telah menghina Tayyeb melalui perkataan.

Kejadian itu berlangsung, tidak lama setelah penyerahan laporan pertanggungjawaban Bupati Sinjai, kemarin. Sejumlah warga terlihat memaksa masuk ke ruangan Komisi C. Namun, upaya pemaksaan ini dihalangi legislator lainnya.

"Kami tidak menerima kalau keluarga kami dihina. Apalagi itu dilakukan oleh anggota dewan yang terhormat. Untuk itu, kedatangan kami ke sini ingin meminta pertanggungjawaban yang bersangkutan (Amsul, red)," kata salah seorang yang mengaku keluarga Tayyeb.

Menurut informasi yang dihimpun FAJAR, penghinaan yang diduga dilontarkan Amsul kepada Tayyeb tersebut berlangsung di Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sinjai pada Senin, 2 Mei lalu. Kebetulan, Tayyeb juga menjabat sebagai pelaksana tugas kepala di dinas itu.

"Saat itu Pak Amsul yang juga legislator Partai Bulan Bintang mempertanyakan pencairan dana partai yang belum cair kepada Andi Tayyeb. Karena merasa dipersulit pencairan dana partainya, ia (Amsul, red) pun mengeluarkan kata yang dianggap menghina Tayyeb," ungkap seorang warga bernama Jumardi Muhiddin di DPRD Sinjai.

Ketua DPRD Sinjai, A Sultani, didampingi Tayyeb berusaha menenangkan warga. Dia mengatakan, masalah tersebut sudah selesai.

Koordinator Kopel Wilayah III, Musaddaq, menyayangkan kejadian tersebut. Menurut dia, sikap seorang pejabat, baik eksekutif maupun legislatif, tidak menggunakan cara-cara preman.
Posting Komentar
Search
Menu
Theme
Share
Additional JS