Rumor CPNS Terinfeksi AIDS
,* BKD Sinjai Lakukan Medical CheKSinjai--- Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Sinjai, melakukan medical chek kepada sejumlah Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di sejumlah SKPD lingkup Pemkab Sinjai. Hal itu dilakukan BKD Sinjai, menyusul adanya rumor di masyarakat, bahwa ada CPNS di jajaran Pemkab Sinjai terinfeksi HIV Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS).
Kepala BKD Sinjai,Drs H Taufiq MM,saat ditemui di kantornya, membenarkan adanya rumor tersebut. Namun, dia belum bisa memastikan adanya CPNS yang mengidap HIV AIDS, "Hal itu belum bisa di buktikan, selama belum ada hasil Chek dari Pihak Rumah Sakit,"ungkapnya,kemarin.
Pihak BKD sendiri,kata Taufiq, tinggal menunggu hasil medical chek dari pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sinjai. "Bila di temukan CPNS mengidap HIV AIDS. Maka BKD Sinjai, akan mengajukannya ke pembinaan kepegawaian,"katanya. Hasil medical chek itu, lanjutnya, merupakan bahan pertimbangan Bupati untuk CPNS yang bersangkutan. Tetapi, sebelumnya BKD akan mendalaminya terlebih dahulu, mengapa ia mengalami hal itu.
Sementara itu, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sinjai,dr. Suryanto Asapa,saat ingi di konfirmasi tentang hasil medical chek, ia tidak berada di ruangannya. Di tempat yang sama, Kasie Rekam dan Pelaporan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sinjai,Fatmawati SKM ,membenarkan sejumlah CPNS melakukan medical chek,"Sekitar 218 CPNS sudah melakukan chek,pada Senin,11 April,lalu,"urainya.
Namun, untuk mengetahui sejumlah CPNS Sinjai yang terinfeksi HIV AIDS,lanjutnya, ia mengaku tak mempunyai kewenangan. Menurutnya, untuk hasil chek itu, akan diserahkan ke BKD Sinjai, "Setelah ada persetujuan dari Direktur Rumah Sakit. Mungkin, Senin nanti, hasilnya akan diserahkan,"jelasnya.